Laman

Senin, 21 Maret 2016

Pantangan-Pantangan Bagi Penderita Penyakit Asam Urat

Pantangan penderita asam urat perlu Anda perhatikan benar untuk menghindari semakin parahnya penyakit tersebut. Selain itu menghindari pantangan-pantangan tersebut akan mempermudah Anda dalam menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.

Asam urat sendiri adalah zat hasil proses metaboliseme purin yang terjadi di dalam tubuh manusia. Zat asam urat ini seharusnya akan dikeluarkan dari dalam tubuh oleh ginjal melalui urine, hal tersebut akan terjadi dalam kondisi normal. Namun dalam kondisi tertentu dimana zat purin sudah banyak menumpuk, kemudian organ ginjal tidak mampu untuk mengeluarkan zat asam urat secara seimbang seperti dalam keadaan normah. Hal tersebut berakibat zat asam urat dalam tubuh mengalami peningkatan. Berakibat pada menumpuknya zat asam uran dan tertimbun pada persendian dan organ ginjal itu sendiri dengan bentuk kristal.

Penumpukan kristas asam urat tersebutlah yang membuat munculnya penyakit asam urat. Penderita biasanya akan merasakan kesemutan, nyeri, linu di bagian-bagian persendian. Biasanya muncul di bagian jari kaki, jari tangan, siku, dengkul, pergelangan tangan dan kaki. Lebih parahnya persendian penderita penyakit asam urat akan mengalami peradangan hingga pembengkakan. Jika hal  ini terus dibiarkan maka penumpukan kristal asam urat tersebut juga dapat memunculkan penyakit lain yakni batu ginjal.

Sebelum lebih jauh membahas mengenai pantangan penderita asam urat, ada baiknya untuk Anda mengetahui kadar asam urat dalam tubuh yang normal. Pada umumnya pada pria kadar asam urat berada di angka normal sekitar 3.5 hingga 7 mg/dl dan pada wanita kadar asam urat berada di angka normal sekitar 2,6 hingga 6 mg/dl.

Dari penjelasan di atas, hendaknya bagi Anda penderita asam urat untuk terus mmemerikasakan kadar asam urat Anda dan jangan lupa melakukan perawatan dan pengobatan untuk penyakit Anda. Untuk memaksimalkan pengobatan tersebut tentunya Anda sebagai penderita penyakit asam urat harus menjauhi beberapa jenis makanan tertentu atau pantangan penderita asam urat.

Bagi Anda yang belum mengetahu apa sajakah pantangan penderita asam urat, yakni sebagai berikut :

1.  Makanan yang mengandung purin tinggi sekitar 150 hingga 800 mg/100 gram makanan adalah jeroan (ginjal, hati, jantung, otak, usus, paru-paru dan lain-lain), remis, udang, sarden, herring, kerang, daging yang di ekstrak (dendeng dan abon), makanan-makanan yang dikemas menggunakan kaleng, ragi (tape), dan minuman beralkohol (bir, soft dink, dll)

2.  Makanan yang mengandung purin sedang sekitar 50 hingg 150 mg/100 gram  makanan adalah daging sapi, seafood atau ikan-ikanan yang tidak masuk dalam golongan purin tinggi, kerang-kerangan, kembang kol, asparagus, bayam, kangkung, daun pepaya, daun singkong, jamur, buncis, kacang-kacangan kering.

3. Makanan yang mengandung purin ringan sekitar 0 hingga 50 mg/100 gram makanan adalah telur, keju, susu, buah-buahan dan sayur-sayuran.

4. Menghindari makanan-makanan yang diolah dengan digoreng dan makanan-makanan bersantan atau pun makanan yang diolah dengan menggunakan mentega atau margarin.

5. Menghindari makanan-makanan yang kaya lemak dan kaya protein.

6. Jangan terlalu lelah beraktifitas atau jangan terlalu kelelahan.

7. Hindari makanan daging kalkun, daging bebek dan daging angsa, daging kambing dan daging domba karena memiliki kandungan purin yang sangat tinggi. Sebaiknya menghindari daging-dagingan berwarna putih tersebut. Anda dapat sesekali mengkonsumsi daging merah seperti danging sapi dan ayam

Nah, demikian penjelasan dan informasi mengenai penyakit asam urat dan pantangan penderita asam urat yang dapat kami sampaikan. Semoga penjelasan mengenai beberapa pantangan penderita asam urat tersebut dapat menambah pengetahuan serta kesadaran Anda khususnya bagi penderita penyakit asam urat dan asam urat pun bisa disembuhkan dengan obat herbal asam urat.