Laman

Senin, 18 Januari 2016

Jam Tangan Seven Friday Yang Bergaya Retro dan Vintage

Satu Buah merek jam tangan dari Swiss, Seven Friday, hadir di Jakarta. Seven Friday mengambil gagasan jam tangan berukuran akbar dgn aksen yg artistik. Salah satunya ada product yg bergaya vintage & retro. Ini kelihatan dari model P1 & P2 yg sekian banyak saat dulu dikenalkan dalam suatu sesi launching di The Lounge, Plaza Senayan, Jakarta. Program tersebut turut dihadiri OlehDaniel Nielderer, inovator yg menggawangi Seven Friday dari Swiss.

Seperti dikutip Tempo, P1 & P2 mempunyai rancangan kontemporer. Wujudnya tampak kotak tetapi tetap mempunyai unsur kece. Jikalau di bandingkan product jam tangan yang lain bisa saja nampak unik, sebab tak kelihatan mengekor design yg telah ada umumnya.

Jam tangan murah yg mempunyai markas perusahaan di Kota Zurich ini dibanderol bersama harga yg sepadan bersama suatu sepeda motor. Buat model P1 sanggup dipunyai “hanya” bersama Rupiah 12,5 juta hingga Rupiah 13 juta. Sementara buat model P2/2 harganya hingga Rupiah 14 juta. Utk model P2/2 punyai kesan suatu jam tangan klasik tapi konsisten menawan.

Di samping meluncurkan model P1 & P2 yg berkesan retro & vintage, Seven Friday pun mempunyai product bersama model Automation. Product ini diilhami dari KUKA robotics. Automation hadir bersama beraneka ragam pilihan warna, di antaranya hijau, oranye, & biru.